Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Sering Dituding Terlibat Mafia Minyak Ilegal, Ilham Siap Tempuh Jalur Hukum Aktivis Hukum: Jangan Asal Tuduh, Jaga Citra TNI dan Profesionalitas Pers

Rabu, 05 November 2025 | November 05, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-06T03:36:34Z

 


PEKANBARU, SENTRALNEWS88.COM – Nama seorang anggota TNI, Ilham, belakangan ramai disebut-sebut terlibat dalam dugaan praktik mafia minyak ilegal yang disebut berasal dari wilayah Jambi dan Palembang. Namun, tudingan tersebut dibantah keras oleh Ilham dan dinilai merusak citra TNI.


Praktisi hukum Dr. Freddy Simanjuntak menyesalkan adanya pemberitaan tanpa dasar fakta yang menampilkan nama lengkap dan foto berseragam TNI dalam tuduhan tersebut. Ia menilai hal itu mencederai etika jurnalistik dan dapat merusak kepercayaan publik terhadap media.


“Jangan buat berita hoaks yang dapat merusak citra TNI. Media harus memberitakan berdasarkan fakta dan tetap berpegang pada Kode Etik Jurnalistik serta Undang-Undang Pers,” tegas Freddy, Rabu (5/11/2025).


Tudingan terhadap Ilham disebut berasal dari salah satu pimpinan redaksi media online di Pekanbaru bernama Nando Saputra Gulo, yang diketahui merupakan mantan narapidana kasus pemerasan terhadap anggota TNI dengan nilai mencapai Rp35 juta. Dalam kasus sebelumnya, Nando Saputra divonis 1 tahun 2 bulan penjara, namun kini kembali disebut membuat tuduhan serupa tanpa dasar hukum yang jelas.


Ilham Bantah Tegas dan Siap Lapor

Menanggapi isu tersebut, Ilham dengan tegas membantah seluruh tuduhan yang diarahkan kepadanya. Ia menegaskan bahwa dirinya adalah anggota aktif TNI AD dan tidak pernah terlibat dalam aktivitas ilegal sebagaimana diberitakan.


“Saya sama sekali tidak terlibat dalam aktivitas seperti yang ditulis media itu. Tuduhan tersebut tidak berdasar dan tidak ada bukti yang jelas,” ujarnya kepada sejumlah awak media.


Ilham menilai pemberitaan yang beredar telah mencoreng nama baik dirinya dan berdampak psikologis terhadap keluarga. Ia pun menyatakan siap menempuh jalur hukum bila tuduhan serupa terus disebarkan tanpa verifikasi yang akurat.


“Kalau pemberitaan seperti ini terus dilakukan, saya tidak segan-segan menempuh jalur hukum. Ini sudah sangat merugikan saya dan keluarga, terutama istri dan anak-anak,” tegasnya.


Lebih lanjut, Ilham mengingatkan insan pers agar berhati-hati dalam menulis berita dan tidak serta-merta mempublikasikan tuduhan tanpa konfirmasi dari pihak yang diberitakan.


“Saya berharap rekan-rekan media mematuhi Kode Etik Jurnalistik dan melapor ke aparat berwenang jika menemukan aktivitas ilegal. Jangan menuduh tanpa bukti, karena itu dapat merusak nama baik orang lain,” tutup Ilham.


Ia juga berharap kasus ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar menjaga integritas profesi dan tidak mudah menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, demi menjaga nama baik TNI dan kredibilitas media massa.

TIM

×
Berita Terbaru Update